Selasa, 15 September 2015

[Poetry] Mati

Oh tuhan, aku ingin mati
dalam kesunyian di ujung samudra
di suatu tempat di ujung dunia,
jurang yang tak pernah ada dalam semesta

tak usah kau berkata tentang mereka yang datang menghakimi
atau teman yang menghilang takut tercela
raja berkuasa menghardik tanpa tanya
aku yang bodoh tak tahu kenapa

dan tak perlu siapa yang perlu kusalahkan
apalah artinya hidupku yang kerap bersandar dengan memori?!
akan mereka yang berpaling dari dunia
mereka yang hilang di galaksi andromeda
mereka yang tak pernah menjawab ketika bertanya
mereka yang bilang aku bukan siapa-siapa
mereka yang tak pernah membela siapa-siapa
yang aku anggap mereka ada
sedang mereka anggap aku tak ada

lirih menyapa, aku bersandiwara
sakit, sepi dan kelam
aku merasakan darah menggenang
tuhan berpaling sungguh suram
nafas yang terbatuk terhembus panjang
sakit yang tak kunjung hilang

aku hanya ingin mati di tempat aku bisa bahagia
tempat dimana aku tak perlu terbalut menggumpal dalam selimut
tempat dimana aku bisa hidup tanpa topeng
tempat dimana perasaan bodoh inilah yang seharusnya mati

tak perlu bergamang lagi
tak perlu ku berkutat di sudut hatinya yang telah mati
atau di tempat teman yang tidak peduli
atau kawan yang tersenyum simpul palsu
atau mereka yang sedang menyaru

Sabtu, 05 September 2015

[poetry] Andromeda

ilustrasi (gugling)


Bulan merona warnanya
cahaya terbentang indah di angkasa
cakrawala terbuka bersama senja
bintang tertawa bersandiwara
mataku terpana oleh fatamorgana
ilusi yang kian menjadi nyata

hai Andromeda, aku jatuh cinta
biarkan aku menjadi sempurna
rindu memburu sekujur badan
rasa yang tak ingin pulang
sungguh tak kuat ku bertahan

andromeda, bintang kejora hinggap meratap
menyampaikan salamku pada nirwana
galaksi tempat kita berdua
selamanya

andromeda, kunjungi aku lain waktu,
biarkan semesta menjadi kita

Rabu, 19 Agustus 2015

Pria adalah pahlawan?


Aku telah hidup selama 20 tahun sebagai seorang pria, yang berkecimpung dalam paradigma bahwa pria adalah seorang "pahlawan", dalam kultur masyarakat, didikan orang tua dan pikiran kebanyakan orang. Yup benar, seorang pria adalah "pahlawan". Kita hidup dalam paradigma bahwa pria tidak boleh cerewet, tidak menangis, bahkan ketika disalahkan pun harus tegar seperti baja. Dan sebagai pria kita dituntut hidup sebagai superhero, pahlawan yang bahkan bisa bekerja sendiri, bisa melakukan apapun, tidak membutuhkan siapapun dan apapun.

Paradigma seperti itu adalah anggapan kejam. Kami sungguh dikerdilkan oleh anggapan bahwa kami serba bisa melakukan segalanya. Kami dituntut sempurna. 
Sungguh kebohongan apabila lelaki dituntut seperti itu, kami bukan robot karena kami juga manusia biasa. Seorang lelaki berhak mendapatkan kepuasan hidupnya, apapun itu. Kebahagian, pengakuan, ambisi dan kekuatan. Lelaki diciptakan dengan energi 'berburu' yang besar, kami mencari ke setiap sudut kehidupan, mencari tantangan yang menarik adrenalin kami dan memenuhi ambisi kami.

Kami diciptakan dengan naturalitas seperti itu. Jadi tuntutan itu tidak berhak disandangkan pada kami. Perlakukanlah kami sebagai seorang pemimpin-pemimpin besarnya yang berhak memiliki kekurangan. Sesungguhnya seorang "superhero" juga bisa mati.

Jumat, 19 Juni 2015

[Random] Pengalaman, Sensasi, Lika-liku saat menjadi PNS

Jadi ceritanya panjang, Pegawai Negeri Sipil(PNS) atau sekarang istilahnya diganti menjadi Aparat Sipil Negara (ASN), merupakan suatu pekerjaan yang diidam-idamkan banyak orang. Ini berkaitan dengan prestise, kenyamanan, dan fasilitas yang menggiurkan banyak orang. Tidak sedikit yang akhirnya menyogok menggunakan cara yang tidak etis untuk bisa jadi PNS(yang akhirnya sebagian tertipu oleh oknum yang tidak bertanggung jawab). Kenyataannya hanya sedikit orang yang tau susah dan senangnya jadi PNS itu gimana. Dan berikut ini saya mau menceritakan pengalaman saya yang hingga detik ini jadi PNS.

Apa aja yang dibutuhkan untuk menjadi seorang PNS/ASN?
Mental, lulus tes seleksi dulu. Tunggu wawancara, jika ada pengumuman kelulusan maka lengkapin berkasnya. Kemudian tunggu panggilan kerja dari instansi yang kamu lamar.

Ikatan dinas?
Biasanya ada, untuk lamanya tergantung instansi

Gaji dan Tunjangan?

gambar di atas cuman gaji pokok PNS(2013), tunjangan ada dan besarnya dicantumkan dengan perpres. jadi secara Take Home Pay(THP) tiap PNS beda-beda. Awal pertama masuk biasanya gaji pokoknya masih CPNS yaitu sebesar 80% dari tabel diatas. Tergantung kamu masuk golongan mana.

Begitu masuk langsung gajian dong?
Tentu tidak, nunggu SK CPNS keluar dulu, baru bisa diajukan gajinya.

perubahan status dari CPNS ke PNS? bedanya PNS dan CPNS
Ga ada beda, cuman CPNS itu calon PNS artinya masih kandidat PNS yang diberikan masa percobaan. Setelah diklat prajabatan, maka dapat diajukan jadi PNS.

Definisi pekerjaan di PNS?
Nah ini, bedanya PNS dengan Swasta. Kalo di swasta kamu jadi digital marketing ya tema pekerjaan kamu tetap digital marketing dari awal kamu bekerja. Kalau di PNS kamu tidak langsung menduduki jabatan yang kamu lamar, misal : pranata humas. Saat pertama masuk, jabatan fungsional kamu adalah umum, which is kerjaan kamu nantinya serabutan jadi volunteer untuk mengerjakan berbagai perkerjaan dan bisa jadi tidak sesuai jabatan fungsional yang dilamar(karena jabatan fungsional umum tidak ada kepastian karir, tidak seperti jabatan fungsional yang ada jenjang karirnya). Untuk menduduki jabatan fungsional yang kamu lamar, kamu harus diklat dulu baru kemudian diajukan. Setelah diajukan maka kamu dapat menduduki jabatan kamu dengan terbitnya Surat Keputusan(SK). Nah ribetnya lagi, sebelum kamu melamar kamu harus pinter-pinter cari tau jabatan fungsional PNS itu seperti apa, karena kenyataannya ga ada yang menjamin kerjaan kamu itu seperti apa nantinya. Dan banyak teman-teman saya kaget karena jabatan yang dia lamar tidak sesuai dengan apa yang sedang dikerjakannya saat ini. Which is Zonnnnnkkk

Jabatan fungsional? Jabatan Struktural? itu apa?

- Jabatan fungsional adalah kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak seorang Pegawai Negeri Sipil dalam suatu satuan organisasi yang dalam pelaksanaan tugasnya didasarkan pada keahlian/dan atau keterampilan tertentu serta bersifat mandiri. (jabatanfungsional.com)
- Jabatan struktural adalah suatu kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggung jawab, wewenang, dan hak seorang Pegawai Negeri Sipil dalam rangka memimpin suatu satuan organisasi negara.(wikipedia)
Secara garis besar, jabatan fungsional itu pekerjaan teknis,sedangkan jabatan struktural memegang kebijakan. Untuk menduduki jabatan struktural biasanya ditunjuk atau mendapatkannya via lelang jabatan.


-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------

dari hal itu juga saya ingin meluruskan menceritakan berbagai persepsi yang menghinggapi kalangan PNS

PNS itu kaya dari hasil korupsi? dengan gaji segitu mana bisa dia beli mobil?
Nah kadang PNS ada penghasilan lain dari honor kegiatan, perjalanan dinas, jadi narasumber dll. Dan besarnya tergantung banyaknya kegiatan yang dia lakukan. Ingat, Gaji Pokok tidak sama dengan THP. Dan juga tidak menutup kemungkinan PNS tersebut punya bisnis atau usaha lain diluar PNS, misalnya punya warung atau kontrakan.

Media Massa dan PNS itu musuh sejati?
Media memang senang memblow up, berita gaji PNS DKI yang jumlahnya fantastis. walaupun sebenarnya banyak PNS daerah lain yang tunjangannya jauh lebih kecil. Jadi ya media massa dan PNS memang musuh, untuk istilah gaji aja media massa tidak bisa mendefinisikan.

PNS pake seragam coklat-coklat?
seragam coklatnya itu PNS daerah bro,yaitu PNS yang bekerja di lingkungan pemerintah kota, kabupaten dan provinsi. Tapi tidak menutup kemungkinan untuk PNS lain memakai seragam juga seperti seragam dishub(dinas perhubungan). Untuk seragam PNS pusat, tergantung masing-masing instansi.

Resign?
nah ini susahnya, jadi PNS susah masuk , juga susah keluar. Katanya sih gitu. Jadi siap-siap aja kalo lingkungan kerja tidak menyenangkan harus menelan pil pahit selama bertahun-tahun dan itu ga enak.






Senin, 11 Mei 2015

[Poetry] Semu

Semu, *image from google


Melayang aku dalam angan
terbangkanku ku ujung samudera
bahtera nirwana
Kakiku masih menginjak dunia fana
Hasrat yang membeku
Jiwa berputar dan kembali ke rutinitas yang begitu saja
Dipermainkan dunia yang membuta
yang mempertanyakan kamu siapa

Siluet andromeda membelalak mata, khayangan bersandiwara
dalam tanya bersemayam jiwa pemberontak yang meronta
ingin ku akhiri rutinitas semu ini dan menjadi diriku seutuhnya
demi esok yang membayangi masa depan
bukan ego sesaat yang sesat menjerat
bukan karena jiwa yang sekarat akan obat
atau resah jiwa yang membusuk di setiap tidurku
yang kembali hinggap dalam mimpi buruk
atau rasa serakah yang berkecamuk
Pinjamkanku keberanian-Mu hadapi rasa takut
yang merajut menyamar dalam kabut
Kuatkanku dalam hantaman asa pasang dan surut

Minggu, 15 Februari 2015

[Lagu non mainstream] Call My Name - Morgan James

Mungkin kamu sering mendengarkan lagu-lagu populer yang sedang hits kini di mall atau cafe, sangat menarik karena kamu mendapatkan bahwa style yang dibawakan pada lagu tersebut berbeda dengan lagu aslinya. Dan kamu juga menyadari juga bahwa kamu benar-benar tidak mengenal siapa penyanyi yang meng-cover lagu tersebut. 

Berawal dari itulah, saya kemudian mencari di internet dan menemukan banyak penyanyi yang meng-cover lagu-lagu pop yang menjadi hits tersebut. Saya menemukan mereka  men-cover lagu-lagu tersebut di Youtube, dan jumlahnya sangat-sangat banyak.

Hingga kemudian saya menemukan satu akun yang sangat bagus, namanya 
www.youtube.com/user/ScottBradleeLovesYa

Akun ini saya temukan saat saya melihat di 9GAG, akun tersebut men-cover lagu anaconda menjadi lagu Country. Awesome Job!



Hingga kemudian saya menemukan juga penyanyi ini.


Namanya Morgan James, salah satu penyanyi wanita dengan ciri khas suara yang melengking, Mungkin mixing beltingnya dapat kamu dengar sangat powerfull pada nada A5-C6. Dengan range semacam ini, bahkan Agnes M*nica pun lewat. Secara beda range vocal .. :p



Dan impresi saya terhadap lagu ini adalah anjiiiiisss keren, jazz banget lah. Cocok bagi saya yang memang setiap harinya pusing dengan kerjaan, maka lagu semacam ini bisa bikin rileks sejenak :p *alibi banget

dan ini liriknya saya ambil dari http://www.sing365.com/

Call,call my nameCall,call my name
Heard your voice this morningCalling out my nameIt's been so long since I heard itAnd it didn't really sound quite the same
But let me know a name That never really been spoken beforeSince the day you carried meAcross that bridal path
And ever since that dayI never wanted anyone but youAnd anybody who really knows meKnows the truth
And I just can't stop writing songs about youI love you so muchI can't wait to get my arms around youAnd feel your touch
If I don't see you real soonI might go insaneI know it's only been 3 hoursBut I love it when you call my name
I heard a voice on the news saying People want to stop the warIf they were as sweet as youThey'd forget what they're fighting for
What's the matter with the world today?Home of the free,somebody liedThey have my phoneThey come around my homeThey only see you and me making love
I love you so muchI can't wait to get my arms around youAnd feel your touch
If I don't see you real soonI might go insaneI know it's only been 3 hoursBut I love it when you call my name
And I just can't stop writing songs about youI love you so muchI can't wait to get my arms around youAnd feel your touch
If I don't see you real soonI might go insaneI know it's only been 3 hoursBut I love it when you call my name
My name,call my nameCall my nameCall out, call my nameCall my name, my nameCall my name,Call my nameCall my name


Senin, 09 Februari 2015

[Monolog] Tersesat

Tararaaa... here i am. Still standing like not doing anything (baca: lagi haroream). Jadi begini saya lagi ngeblogging sebagai cara untuk lagi menghabiskan waktu yang semakin terasa cepat. Emang bener kata Einstein dalam waktu itu ada hukum relativitas yang berlaku. Waktu yang saya habiskan oleh saya kali ini jauh lebih cepat dari beberapa waktu saya di masa lalu. *ngomong apeu

Jadi unek-unek saya kali ini sebagai seorang traveller yang lagi merantau, mencari arti hidup uang, cinta dan popularitas di tengah gemuruhnya ibukota. Everybody is traveller but not anyone realize it what it means.

Mungkin bukan cuman saya yang merasa kalau menjadi traveller itu mengasyikan sekaligus meng-asu-kan. Saya rindu kampung halaman sebagaimana saya rindu orang tua saya dan cinta saya yang terpendam di tanah tempat saya berada. Mereka bilang saya adalah bagian dari dunia. Simbiosis ini dibutuhkan oleh dunia karena saya ada untuk melayani, dan dunia ada untuk melayani saya dalam putaran yang tak kunjung berhenti. Endless circle.

Jadi pertimbangan yang saya pilih kenapa saya harus jadi traveller adalah saya pengen ide-ide dan mimpi saya di dunia ini terealisasi, yang mungkin tidak akan bisa berkembang di tanah kelahiran saya.

Tapi kalo orang lain merasa bahwa mereka lebih mementingkan uang dan jabatan. Saya orang yang termasuk not impressed at all, since all the big money give a big consequences. Kuantitas uang itu berbanding lurus dengan konsekuensinya. Hidup saya terlalu berharga untuk dipertaruhkan seperti itu. 
Saya sebut mereka itu money traveller... They are slave to the money, forget what they really want to and always exhausting by their needs.

Sedangkan saya termasuk time traveller. Everybody is time traveller, but not anyone realize it. Saya sadar saya lebih menikmati 16 jam dari 24 jam saya untuk mengarungi mimpi dan merealisasikannya, ketimbang 8 jam saya tersesat dalam rutinitas kantor yang menjemukkan. Dimana mimpi saya harus jadi slave mereka-mereka yang bahkan tidak mengerti apa artinya potensi yang saya punya, dan soft skill saya yang unik. Untuk saya, arti penerimaan semacam ini sangat penting meskipun mereka bilang pekerjaan itu memerlukan pengabdian, saya bilang mimpi dan waktu saya lebih penting. Dua idealisme yang bersinggungan dalam 1 atap.

Dan traveller yang ketiga, saya bilang ini passion traveller. Mereka mempertaruhkan hidup mereka pada hal yang membuat mereka paling bersemangat dalam hidupnya. It always amaze me when someone tell me, they are already met their passion.  Even they had lil' money, they still happy. I'm so happy to hear that.


Jadi semua pilihan itu dalam menjadi traveller itu memiliki konsekuensi, benar atau salah, semua hanya perspektif yang  bergantung pada penerimaan diri kita pada segala resiko. Mereka bilang itu adalah konsep legowo dan syukur, saya setuju.

Tapi memang yang namanya mimpi yang besar tidak bisa kamu pertaruhkan tanpa memperhatikan segala macam konsekuensi. Bisa saya bilang everything is worthed trying dengan mempertaruhkan hidup kita untuk hal yang kita sukai demi menggapai kepuasan hidup yang selaras dengan konsep-konsep nilai dalam hidup yang dianut.  Bagi saya, nilai-nilai itu kebebasan, tanggung jawab dan kreativitas tak terhingga.

Ketiga nilai ini masih bisa saja berubah, karena i'm just human. Tapi seandainya dalam perjalanan ini saya tersesat, tak apalah saya jadi traveller tersesat dan tinggal di tempat dimana semuanya terasa asing, tapi saya akan menemukan berbagai tempat baru yang jauh lebih menyenangkan, dimana mimpi dan kaki ini akan menginjak lebih tinggi dan saya jauh lebih happy. :)

Minggu, 11 Januari 2015

[Poetry] Dillema Seperempat Abad

 
image from google


Kuucapkan salam dan bahagia di puncak kejayaan
Masa-masa saat kuasa dan awan mimpi dibatasi kabut
dan senja yang menanti di penghujung maut

Aku berdiri di tengah padang
Jangkrik makin lama makin berisik
Yap, suara kawan-kawanku makin tak terdengar kini
Bergiliran mereka pergi ke ujung samudera
bahtera rumah tangga

Aku padang, aku ilalang
Hembusan angin menampar pipiku kanan dan kiri
Terik matahari membakar kepala
Senja bergejolak terlalu lama, pagi berkunjung sebentar berbelok pergi
Aku sedang dimana?


"apa yang kamu inginkan adalah bukan apa yang kamu butuhkan"
Oh ternyata, harta dan cinta sedang bersandiwara
Mengumpat mimpi yang masih jadi sebatas wacana
sekolah lagi, gelar janur kuning, diperbudak bos

atau jadi beban keluarga, kamu yang memilih.. katanya

Waktu adalah teman
Hanya kini belum saatnya,
Muda dan tua sekaligus matang di penghujung asa
Kelak mimpi bergejolak di ujung samudera

Hilang di Kebun Binatang Bandung | Ketemu pahlawan

Baiklah kali ini saya mau bercerita mengenai pahlawan. Suatu hari aku pernah  bertanya ke temanku namanya si Hermawan, 'What is hero? &#...