Pertama-tama sih, waktu si saya lagi ngenet pake Telk*m*el corp0r4te rasanya kayak pengen mati aja..
Koneksinya itu lemotnya ga nahan, ngakunya 3G , udah gitu mahal, tiap bulan 150rb. Cuman ya itu, mungkin saking banyaknya pengguna pasti jadinya lemot. Otomatis provider ini terpaksa dicoret dari list.
Akhirnya saya pindah ke provider indosat, iMdua, koneksinya lumayan bagus, stabil , tapi ya itu perbulannya agak mencekik buat kantong mahasiswa seperti saya.. 100rb/bln. Udah gitu koneksi sekarang dikebiri 2x, yg pertama jadi 64kbps atau 8kBps, yang kedua jadi 4-16kbps atau 1-4kBps, bener-bener ga bisa browsing. Kuota yg cuman 2GB, cuman kepake maksimal 2,5 GB.. kesananya mending ke warnet aja. L
Setelah review beberapa provider, akhirnya saya menjatuhkan pilihan ke Thrii, murah meriah, koneksi 1.5x lebih gede dari iMDua, perbulan cuman 25rb(sekarang jadi 29rb) + 10% ppn. Pertama-tama sih lancer, eh 3 bulan kemudian, lemotnya ga nahan. Kalo jam sibuk, cuman nyampe 5KBps, padahal kalo tengah malam/subuh bisa 45KBps. Dulu sih sempet stabil di 30-45KBps.
Akhirnya saya memutuskan untuk mengganti provider ke CDMA, udah kapok pake GSM kali ya. Udah gitu provider GSM lain juga sama mahalnya.
Pilihan pertama jatuh ke fl3xi, kedua st4rone. Sempet saya coba kedua-duanya, dan saya simpulkan kalo di daerah saya, provider t3lk0ms*l/fl3xi sangat membludak jumlahnya. Sehingga hingga sekarang saya menggunakan starone walaupun speednya kecil , tapi stabil.
Dari situ, kesimpulan yg saya dapat adalah ga ada jaminan kalo provider bisa menjanjikan maksimal speed internet sesuai iklan. Lokasi, jangkauan/kualitas BTS, topografi wilayah,jumlah pengguna dan cuaca sangat mempengaruhi kualitas Sinyal provider.
Akhirnya saya punya tips/saran bagi anda-anda yg ingin menggunakan internet broadband GSM/CDMA :
1. Liat pengguna sekitar, liat kecenderungan mereka menggunakan provider apa, jika mereka berkencenderungan menggunakan provider A, maka sebaiknya anda menggunakan provider B untuk ber-internet ria. Sehingga anda tidak dipusingkan dengan koneksi yg buruk(baca: lemot).
2. Tentukan pilihan provider anda dengan baik, carilah provider yg baru saja mengeluarkan produk broadband terbaru di daerah anda(provider yg baru pasang BTS baru di daerah anda). Atau carilah provider yg memiliki reputasi bagus di daerah anda.
3. Siap-siap sakit hati. Sebenarnya ketika anda memilih provider X untuk berinternet, anda baru saja bereksperimen. Jangan terlalu berharap kecepatan provider yg anda dapatkan selalu bagus. Kalo jelek(lemot), tinggal ganti aja ke provider lain.. :D
4. Siap-siap pindah provider jikalau kecepatan provider yg anda gunakan melemah.
5. Ganti ke provider dengan koneksi kabel. Anda sudah tau provider yg menyediakan koneksi internet macam itu. Btw, untuk yang satu ini saya belum pernah nyoba .. :p
NB: Hasil review tiap tempat akan berbeda-beda. Review dari blog ini tidak bisa dijadikan acuan
Copy dari Blog ini diizinkan dengan catatan mencantumkan link Blog ini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar